Keluarga Miskin Hidupnya Hanya untuk Makanan

Image via Wikipedia

Keluarga miskin atau rakyat miskin ternyata mempunyai kegiatan-kegiatan sehari-hari yang sebagian besar untuk memperoleh makanan. Seperti yang ditulis dalam blog ini, ditunjukan bahwa di Indonesia umumnya 60%-an pengeluaran perbulan rumahtangga untuk membeli makanan. Sedangkan keluarga termiskin, 70%-an pengeluarannya untuk makanan. Indikator yang menunjuakan hal ini adalah koefisien Engel yang menunjukan proporsi (%) pengeluaran makanan terhadap total pengeluaran.
Memang bisa dimaklumi, kebanyakan rumahtangga atau manusia bekerja mencari nafkah untuk makan karena ini adalah kebutuhan primer...kalau tidak makan bisa mati, kalau tidak punya barang-barang (non-makanan) pastilah masih bisa hidup. Ini adalah gambaran sederhananya.