Di Jakarta, sudah agak lama lampu lalulintas dilengkapi dengan lampu timer yang menunjukan berapa detik lampu hijau atau merah menyala. Di jalur-jalur yang sibuk, lampu timer ini akan banyak ditemui. Manfaatnya menurut saya sangat banyak dan saya anggap sebagai kemajuan. Tapi entah kenapa (sudah lama) lampu timer di sepanjang jalur Priuk-Cawang hanya sebagai hiasan yang kurang menarik. Karena sebagian besar mati dan sebagian besar lagi menunjukan angka-angka tidak jelas alias tidak berfungsi juga. Apakah ini sengaja? atau memang rusak? Kalau rusak, berarti kerugian negara berapa yach? Pasti alat ini harganya tidak murah. Apa tidak pernah di uji coba sebelum beli? Maklum uji coba ini perlu, cuaca jakarta kan panas dan hujan silih berganti. Kalau perlu alat ini diguyur air seember atau perlu direndem air dulu sebelum dipasang! Kalau lulus uji ini berarti alat ini memang 'bandel". Jangan-jangan asal beli aja! Emang ini mainan dari China ?
Di Jakarta, sudah agak lama lampu lalulintas dilengkapi dengan lampu timer yang menunjukan berapa detik lampu hijau atau merah menyala. Di jalur-jalur yang sibuk, lampu timer ini akan banyak ditemui. Manfaatnya menurut saya sangat banyak dan saya anggap sebagai kemajuan. Tapi entah kenapa (sudah lama) lampu timer di sepanjang jalur Priuk-Cawang hanya sebagai hiasan yang kurang menarik. Karena sebagian besar mati dan sebagian besar lagi menunjukan angka-angka tidak jelas alias tidak berfungsi juga. Apakah ini sengaja? atau memang rusak? Kalau rusak, berarti kerugian negara berapa yach? Pasti alat ini harganya tidak murah. Apa tidak pernah di uji coba sebelum beli? Maklum uji coba ini perlu, cuaca jakarta kan panas dan hujan silih berganti. Kalau perlu alat ini diguyur air seember atau perlu direndem air dulu sebelum dipasang! Kalau lulus uji ini berarti alat ini memang 'bandel". Jangan-jangan asal beli aja! Emang ini mainan dari China ?
Komentar
Posting Komentar